Bun Voyage Burger Docks resmi membuka gerai pertamanya di Jakarta Selatan pada 26 September 2025. Semuanya itu berawal dari obrolan ringan empat orang sahabat yang bermimpi untuk memiliki bisnis kuliner sendiri. Akhirnya obrolan itu pun terwujud melalui sebuah brand bernama Bun Voyage Burger Docks sebagai artisan burger house berkonsep smashburger.
Sebelum yakin dan membuka gerai pertamanya, Bun Voyage lebih dulu diperkenalkan di sebuah bazar komunitas DJ profesional di kawasan Kemang, Jakarta Selatan. Saat itu, antusiasme pengunjung dan feedback positif banyak didapatkan. Hal itu pun yang akhirnya menjadi semangat keempatnya untuk melanjutkan perjalanannya ke tahap berikutnya, yakni membuka kedai perdana. Empat sahabat itu, yakni Gary Mastrosiani, Dochi Sadega, Yudishtira, dan Galih Husni pun akhirnya berhasil mewujudkan mimpinya untuk membangun dan memiliki bisnis kuliner dengan sentuhan personal.
“Akhirnya keinginan kami bisa terwujud. Kami ingin berbagi rasa dengan para penikmat burger dan semoga Bun Voyage bisa ikut meramaikan bisnis kuliner di Jakarta, bahkan Indonesia. Kami menghadirkan produk dengan konsep 'smashburger' yang saat ini jadi salah satu opsi penyajian burger yang banyak digemari orang. Meski begitu, literasinya masih belum banyak dipahami publik. Di Bun Voyage, kami ingin berbagi pemahaman bahwa burger bukan soal siapa yang paling tebal atau paling fancy, tapi bagaimana semua elemennya saling melengkapi,” ujar Gary Mastrosiani, salah satu founder sekaligus otak dibalik resep Bun Voyage.
Dipilihnya konsep smashburger sendiri bukan hanya karena sedang trend saja, tetapi juga karena keunikannya. Meskipun masih ada beberapa orang yang menganggap jika daging smashburger terlalu tipis atau sederhana. Itu karena smashburger hanya terdiri dari daging, keju, dan pickles yang diapit bun. Khusus untuk burger di Bun Voyage, memiliki keunggulan yang terletak pada harmonisasinya. Burger ala Bun Voyage ini memadukan bun, daging, seasoning, pickles, dan in- house sauce yang diracik seimbang. Sehingga saat dinikmati, burgernya tidak ada yang mendominasi, semua elemen atau bahan bakunya saling mendukung sehingga menghasilkan gigitan yang utuh dan memorable.
"Lewat Bun Voyage, kami ingin memperkenalkan bagaimana sebuah burger bisa hadir dengan harmonisasi seimbang antara bun, daging, seasoning, pickles, dan in-house sauce. Tidak ada yang dominan, semua saling melengkapi. Itu keunggulan yang ingin kami bagi,” tambah Gary. Bagi yang penasaran dengan citarasa burger di Bun Voyage Burger Dock ini, bisa langsung mendatangi outletnya yang berlokasi di Lobby IOTEL Dharmawangsa, Jl. Panglima polim III No. 72, Melawai, Jakarta Selatan.
